Sabtu, 21 Agustus 2010

Luka Membawa Cahaya

Terendap langkahku

Saat liang-liang hitam menyala

Memberi riak bekas

Aku terdiam

Aku sempat memeluknya

Merasakan kehadirannya

Pahlawan penuh wibawa

Aku percaya

Bagaimana perjuangannya

Peluh bak hujan membasuh luka

Luka tak berarti sakit lagi

Namun sebuah kenikmatan tersendiri

Luka itu membawa cahaya

Bagi semua

Jika tak mau terluka

Tak ada merdeka

;Luka itu penebus dosa

Salah nenek moyang kita

Jika tak mau terluka

Tak ada merdeka

Selamanya

27 oktober 2009, aku rindu mereka

Alhamdulillah puisi ini di muat di Gizone edisi 11 Februari 2010, semoga berkah. Amin..Yaa Rabb..